Tersembunyi di belantara tropis di wilayah utara Bali, tepatnya di Buleleng, tersebutlah banyak air terjun yang indah dan megah, salah satunya adalah Air Terjun Sekumpul. Konon, Air Terjun Sekumpul dikatakan sebagai air terjun terindah di Bali.

Berada di tengah alam tropis nan sejuk, dengan sungai jernih dihiasi bebatuan besar yang menciptakan panorama yang sangat indah. Nama Sekumpul sendiri berasal dari kata “kumpul” menunjuk kepada kumpulan 7 air terjun besar dan banyak air terjun kecil di lokasi tersebut. Jadi, Air Terjun Sekumpul adalah kumpulan dari banyak air terjun sekaligus!

Sekumpul berlokasi di Desa Lemukih, sekitar 76 km dari Denpasar dan 20 km dari Singaraja. Kamu bisa datang ke sini melalui dua jalur, yaitu jalur Desa Sekumpul dan jalur Desa Nyuh.

Warga lokal menyebut Sekumpul sebagai Air Tejun Gerombong (artinya sama, yaitu “berkumpul”) atau Air Terjun Lemukih. Sekitar 1,5 tahun lalu, warga sekitar membangun tangga dan jalan setapak untuk memudahkah turis menjangkau 7 air terjun di Sekumpul, namun saat ini kita hanya bisa mengunjungi 5 air terjun saja.

Trekking menuju Sekumpul

Apabila menggunakan mobil atau motor, hanya bisa diparkir di satu lokasi parkir. Dari sinilah petualanganmu di Sekumpul dimulai!

Untuk menuju air terjun, kamu harus menuruni jalan sejauh 400 meter menembus hutan tropis, dan tentu saja membutuhkan ketahanan fisik dan stamina. Di beberapa tempat memang ada tangga atau pagar, namun tidak di semua jalur. Walaupun jalannya cukup curam dan sulit, setelah beberapa lama kamu bisa melihat air terjun di kejauhan. Begitu suara air terjun terdengar, semangatmu bakal kembali menyala.

Setelah trekking selama 20 menit, kamu akan sampai di kaki gunung. Di wilayah terbuka itu ada sebuah pondok dan area duduk di mana kamu bisa beristirahat. Tak jauh dari sana, ada jembatan yang menghubungkan jalan menuju Desa Sekumpul, sekitar 1,3 kilometer berjalan kaki.  Sebuah air terjun terseumbunyi tak jauh dari jembatan, dan seringkali digunakan sebagai tempat bersembahyang bagi warga lokal.

 

Air terjun terindah di Bali

Dari meeting point tersebut, kamu bisa langsung melihat dua air terjun di bagian utara dengan debit air berlimpah. Air terjun yang deras tersebut jatuh dari ketinggian 90 meter dan kamu harus jalan sekitar 3 menit untuk menjangkaunya, melewati bagian sungai yang berlumpur. Kamu nggak akan bisa mendekat tanpa jadi basah, jadi pastikan gadget terlindungi ya. Untuk amannya, lebih baik pakai tas tahan air atau wet bag.

Ada satu lagi air terjun tersembunyi dan yang ini lebih keren lagi: tingginya sekitar 400 meter! Namun sayangnya, akses menuju air terjun tersebut belum dibuat, sehingga kamu harus menunggu beberapa lama sebelum kembali lagi ke sini. Mungkin tahun depan?

Tiga air terjun besar lainnya berada di sebelah selatan meeting point, di sebelah kiri jalan masuk. Ketiganya dua kali lebih jauh dari dua yang pertama tadi, dan kamu perlu jalan kaki sekitar tujuh menit untuk sampai ke sana. Medannya cukup sulit, terjal dan licin, jadi hati-hati ya.

Medan yang sulit terbayar seketika bahkan sebelum kamu sampai ke tujuan. Panorama alamnya sungguh mempesona, dengan pepohonan yang menghijau menghiasi lereng-lereng pegunungan. Ketika kamu tiba di akhir perjalanan, tiga air terjun nan megah menderu setinggi 85 meter, dengan debit air yang berbeda-beda. Ini saatnya menikmati buah dari perjalanan kamu, travellers!

Lepas sepatumu, lalu ceburkan diri ke kolam dingin sedalam 80 sentimeter, dan segarkan diri kamu dalam airnya yang jernih. Segala lelah luntur seketika ketika kamu menikmati sensasi mandi di bawah air terjun, sambil merasakan derasnya air memijat-mijat punggunmu. Ah, nikmat!

Rute menuju Air Terjun Sekumpul

Ada dua rute yang bisa dipilih, yakni melalui Desa Sekumpul atau Desa Nyuh. Tapi kami rekomendasikan untuk mengambil rute Desa Nyuh karena kamu akan melewati banyak tempat menarik untuk disinggahi.

Rute Desa Nyuh Dari Denpasar (2-2.5 jam dengan motor):

• Ambil arah menuju Bedugul. Desa Nyuh berjarak sekitar 22 km dari Danau Beratan, Bedugul
• Ambil arah menuju Desa Lemukih, melalui jalan kecil dan sepi.
• Perhatikan, di sisi jalan terdapat papan yang menunjukkan arah menuju “Air Terjun Sekumpul”.
• Memasuki Desa Nyuh, jalan menjadi semakin sempit. Jalanan ini hanya bisa dilalui sepeda motor. Namun pemandangan sekitar sungguh luar biasa: hamparan padi yang membentuk teras-teras bertingkat, berlatarkan pegunungan biru dan kelabu di kejauhan. Pastikan kameramu siap menangkap pemandangan sekelas kartu pos ini!
• Jalan ini akan berakhir di lokasi parkiran motor, dan di sini kamu harus membayar Rp 20.000 per orang sebagai donasi tiket masuk, dan Rp 3.000 untuk biaya parkir. Lalu dari sini dimulailah petualangan kamu di Sekumpul.

 

Tips nyaman berwisata ke Air Terjun Sekumpul

• Pastikan dirimu dalam kondisi prima. Trek di sini dianggap sebagai salah satu yang paling menantang di Bali.
• Berangkat sepagi mungkin, karena hujan biasanya turun di sore hari, membuat trek jadi licin. Jika berangkat dari Kuta, paling ideal sudah jalan mulai dari jam 5 atau 6 pagi. Bisa juga menginap di Bedugul untuk menikmati wisata alam lainnya.
• Pakai sepatu anti-slip. Paling ideal pakai sepatu amfibi yang bisa digunakan dalam air. Sandal gunung juga oke, asalkan dipakai dengan tali dikancingkan.
• Bawa pakaian ganti, jas hujan atau payung.
• Pakai wetbag untuk melindungi kamera dan ponsel dari air.
• Tinggalkan area Sekumpul sebelum jam 5 sore kalau nggak mau terjebak di kegelapan hutan lebat.
• Pakai sweater dan celana panjang, karena daerahnya dingin.
• Selalu jaga kebersihan. Bawa kembali sampahmu untuk dibuang kemudian.

 

Disadur dari Brilio.net