Wilayah Maluku di timur Indonesia seolah tak pernah kehabisan pesona. Sebutan “Mutiara Hitam Dari Timur” yang dipersembahkan bagi Maluku memang tepat banyaknya pulau-pulau yang dikelilingi pantai-pantainya yang cantik. Pasirnya sangat lembut, dan lautnya begitu biru dan jernih, sama sekali tak bernoda.
Pantai Ora, Morotai adalah salah satunya. Di antara mereka, muncullah nama Kepulauan Kei, yang terdengar masih asing namun memiliki pesona kecantikan alam yang begitu luar biasa. Selain alamnya, Pulau Kei juga punya banyak kuliner yang nikmat dan patut dicicipi.
Nah, buat kamu yang penasaran, ini sedikit teaser dari Gogonesia tentang beberapa tempat indah di Pulau Kei ini:
1. Pasir Timbul Ngurtavur
Pantai dengan pasir putih dan lautan biru menjadi hal yang biasa di Maluku, tapi bagaimana dengan PELIKAN? Ya, Pantai Ngurtavur memang merupakan habitat burung Australian Pelikan (Pelecanus conspicillatus) yang sedang bermigrasi ke Maluku dari tempat tinggal mereka di Australia dan Papua Nugini. Burung raksasa yang biasa kamu lihat di kebun binatang, hidup dengan bebasnya di Ngurtavur yang indah.
Pantai Ngurtavur berada di Pulau Waha, tepat di depan Pulau Warbal. Pulau Waha memiliki pantai berpasir putih yang menjorok atau memanjang tanpa putus ke tengah lautan sepanjang 2 km dan lebar 7 meter. Saat berada di pantai ini, kamu akan merasa seperti sedang berjalan di tengah lautan luas, karena adanya pasir putih halus membelah lautan. Di kanan-kiri, kamu bisa melihat lautan luas terbentang.
Kamu bisa jalan kaki ke tempat ini saat air surut atau naik perahu jika air pasang. Di pantai ini kamu juga bisa melakukan kegiatan seru seperti berenang dan snorkeling.
2. Pantai Ngur Sarnadan, Ohoi Lilir
Dekat degan Ngurbloat, pantai Ngur Sarnadan punya pasir sangat halus dan bersih serta air lautnya juga sangat jernih, sehingga kamu bisa melihat terumbu karang dan berbagai macam jenis ikan dengan sangat jelas. Di pantai ini, kamu bisa memancing, berenang maupun snorkeling.
Capek berkeliling? Tenang saja, di pantai ini terdapat terdapat gubuk-gubuk yang biasa digunakan penduduk untuk menjual kuliner khas Maluku seperti ikan bakar, enbal (makanan khas Kei), kelapa muda, ubi, pisang goreng yang bisa melepas rasa lapar. Pantai ini juga dikenal dengan sunsetnya yang indah.
3. Pantai Pasir Panjang Ngurbloat, Ohoi Ngilngof
Laut bening bagai kaca dan pasir putih super halus siap menyambutmu di Ngurbloat, yang garis pantai ini mencapai lebih dari 2 km. Pantai ini merupakan garis pantai yang sama dengan Pantai Ngur Sarnadan. Pepohonan kelapa menghiasi tepian pantai, menyempurnakan keindahan pesonanya.
Di sepanjang pantai kamu akan menemukan saung yang bisa disewa dari masyarakat lokal sambil menikmati kuliner khas setempat. Bayangkan nyamannya bersantai di surga tropis, sambil menikmati kuliner lezat di pantai yang dinobatkan memiliki pasir paling halus di dunia versi National Geographic.
4. Gua Hawang
Gua Hawang yang ada di Desa Letuvan merupakan kolam air tawar di dalam gua yang begitu indah, apalagi bila terpantul cahaya matahari. Konon, kolam di Gua Hawang terhubung dengan mata air Evu melalui sungai bawah tanah. Gua Hawang sendiri terdiri dari dua liang yang dihubungkan oleh sungai bawah tanah. Jadi, jika kamu ingin menguji nyali dengan diving di sini kamu akan dapat menembus ke dua gua tersebut melalui sungai bawah tanah tadi.
5. Desa Adat Tanimbar Kei
Inilah kesempatan kamu melihat kehidupan penduduk lokal. Desa Tanimbar Kei terbagi menjadi dua, yaitu Kampung Atas dan Kampung Bawah, yang dipisahkan dengan tangga yang bersandar di tebing setinggi 10 sampai 15 meter.
Kamu bisa melihat rumah adat asli Kei yang merupakan tempat menyimpan beraneka ragam benda-benda adat seperti patung adat, perhiasan emas, bejana, tembikar. Adanya Pura menunjukkan penduduknya yang menganut agama Hindu.
6. Pulau Bair
Panorama Pulau Bair sungguh memanjakan mata dengan laguna yang jernih beralaskan pasir, dan ikan serta terumbu karang yang masih sehat. Selain menjelajahi sekeliling pulau, kamu bisa menjelajahi celah tebing karang yang sangat eksotik. Snorkeling adalah aktivitas wajib di sini.
Terletak kurang lebih 1 jam perjalanan ke arah utara dari pelabuhan Dullah di Kei Kecil. Dalam perjalanan, kamu juga akan melewati Pulau Adranan yang mempunyai pasir putih yang menawan dengan air laut yang jernih. Terumbu karang dan ikan di sini juga cantik.
7. Pulau Ngav, Er dan Ngodan
Ketiga pulau yang berada di barat Ohoi Dertawun ini merupakan destinasi favorit untuk island hopping, yang biasanya dilakukan dalam satu hari. Pantai-pantai pantai pasir putih dan titik-titik snorkeling dengan terumbu karang menjadi daya tarik utama ketiga pulau ini. Bila kamu beruntung, sekelompok hiu koral sirip hitam bisa kamu temui di pinggir pantainya.
8. Gua Luvat
Situs Megalitikum di Ohoi Dertawun terkenal karena lukisan di dinding gua berbentuk cap tangan, matahari, panah dan berbagai hewan. Lukisan ini merupakan peninggalan masa prasejarah pada zaman Megalitikum (zaman batu besar) di mana manusia mulai mengenal konsep ketuhanan walaupun masih sangat tradisional. Lukisan tersebut menggambarkan pola hidup dan aktivitas masyarakat saat itu yang berhubungan dengan alam.



Nah, bagaimana travelers, Jadi pengen ke Pulau Kei ‘kan?***
Sumber gambar: travel.detik.com, nurulitatyas.tumblr.com, triptrus.com, rajakamar.com, madalkatiri.com, jalan2liburan.com, mondeck.net, ghufron2013.wordpress.com, berangan.com[:]